PBM Ducati Akui Nyaris Bangkrut setelah Kematian Paul Bird

Tim PBM Ducati mengungkap betapa dekatnya mereka dengan kebangkrutan setelah kem𒀰atian pemilik tim Paul Bird.

PBM Ducati
PBM Ducati

Meninggalnya Bird pada September 2023 memb꧑uat masa depan tim yang didirikannya - Paul Bird Motorsport atau PBM - menjadi tidak pasti.

Sambil mengat🌺asi sakit hati karena kehilangan ayah mereka, Jordan dan Frank Bird mampu menjaga tim BSB tetap hidup tahun ini.

“Kami menandatangani kontrak padaꦡ bulan Maret, jadi semuanya masih sangat tidak pasti,” kata Jordan Bird di .

“Pada satu ti🎐tik menjelang akhir musim 2023, hal itu tidak akan terjadi.

“Ada masalah keluarga, semua o🔥rang tahu bagaimana rasanya kehilangan seseorang, itu benar-benar menantang.

“Namun 🎐bagi saya dan saudara saya Frank, berhenti buk💧anlah pilihan, itu sudah ada dalam DNA kami.

"Kakek saya dari pihak ibu dulu punya tim. Namanya ada di piala BSB, nam🎃a ayah saya juga ada di sana, dan sudah saatnya generasi ketiga.

"Kami adalah p♐emilik tim termuda dalam sejarah, generasi ketiga 🃏pertama, duo kakak beradik pertama. Mengakhirinya bukanlah pilihan.

“Kami h💞anya perlu mencari mitra yang mau bekerja sama karena bukan rahasia lagi bahwa kami membutuhkan banyak biaya untuk melakukan apa yang kami lakukan, dan melakukannya dengan benar. Itu merupakan tantangan, 𓂃tetapi hasilnya pasti sepadan.”

Ia menambahkan: "Tahun ini benar-benar tahun yang baik. Merupakan tantangan bagi saya dan saudara laki-laki saya untuk melangkah maju, karena kami harus melakukannya dengan cepat setelah ay🐼ah saya meninggal.

"Tetapi saya rasa saya sudah menemukan pijakan saya sekarang dan saya s💦iap untuk tahun depan."

Glenn Irwin dari PBM Ducati finis ketiga di kejuaraan BSB 2024, setela🌞h menjadi runner-up tahun seb✨elumnya.

Irwin telah menandatangani kesepakatan untuk tetap bꦇersama tim tersebut pada tahun 2025. Namun, ia akan meninggalkan balap jalan raya, sehingga ia dapat lebih fokus untuk memenangkan gelar BSB.

Sepeda Irwin tahun ini dihiasi dengan tulisan Paul Bi🤪rd untuk menjaga kenangannya tetap hidup.

"Jadi itu tanda tangan ayah saya, itu merek dagang kecilnya," jelas Jordan. "Jadi, kami akan menyimpannya di saꦫna selamanya."

Read More