F1 Naikkan Batas Anggaran dan Tunda Regulasi Flexi Floor

FIA sebagai badan pengatur F1 awalnya memperkenalkan arahan teknis baru untuk menghentikan Porpoising di Grand Prix Kanada setelah Lewis Hamilton mengeluhkan masဣalah punggung pada Grand Prix Azerbaijan di Baku.
Kemudian di Silverstone, FIA mengumu🥂mkan bahwa mereka akan secara ketat memantaunya dari Grand Prix Prancis akhir bulan ini, dengan semua tim harus mematuhi ketentuan baru.
Analisis FIA telah memungkinkannya untuk menempatkan metrik setelah peny♔elidikannya terhadap data osilasi vertikal dengan semua 10 tim sekarang diharuskan memenuhi parameter terbaru yang berkaitan dengan keausan pla𓆉nk dan kekakuan skidplate.
FIA telah membuat beberapa metrik setelah penyelidikan terhad❀ap data ostilasi vertikal dengan 10 tim diwajibkan memenuhi parameter terbaru yang berkaitan dengan tingkat keausan.
FIA menggarisbawahi bahwa “peruba꧟han ini diperlukan untuk memberikan persaingan yang adil antara tim ketika metrik diterapkan.”
Arahan baru juga muncul setelah anggapan bahwa tim tertentu mengeksploitasi regulasi floorꦉ saat ini, khususnya dalam hal fleksibilitas lantai.
Penundaan regulasi untungkan Red Bull dan Ferrari?
Sa🔥at ini, FIA memberi toleransi plank bisa melentur sebanyak 2mm, namun beberapa tim - khususnya Red Bull dan Ferrari - diduga melebihi batas dan mendapat keuntungan aerodinamis karena bisa menjalankan mobil lebih dekat ke tanah.
Meski dampak dari regulasi baru tersebut belum diketahui, setidaknya penundaan sampai Grand Prix B🐈elgia memastikan keunggulan Red Bull dan Ferrari dalam hal performa akan bertahan pada balapan berikutnya di Austria, Prancis, dan Ho🦋ngaria.

Keputusan akhir datang setelah pertemuan Komisi F1 pada hari Jumat di R♍ed Bull Ring.
Pernyataan itu berbunyi: “Ada diskusi mengenai rancangan Petunjuk Teknis yang membahas masalah keamanan yang berkaitan dengan osilasi vertikal mob𝄹il (juga disebut sebagai porpoising).
“Mengikuti feedback dan konsultasi dengan tim dan untuk memungkinkan tim melakukan pembaruan yang diperlukan pada plank da🐈n skidplate, yang akan memastikan penerapan metrik yang adiღl yang digunakan untuk mengukur osilasi ini di semua mobil, penerapan regulasi baru yang dikeluarkan untuk tim sebelum Grand Prix Inggris akan mulai berlaku sejak Grand Prix Belgia.
“Kontrol yang ditingkatkan oleh 🦂FIA yang diperkenalkan sejak Grand Prix Kanada akan berlanjut. Beberapa tindakan yang diusulkan untuk mengatasi masalah ini dalam Peraturan Teknis 2023 juga dibahas, dengan arahan yang jelas untuk dibawa ke Komite Penasihat Teknis.”
Cost-Cap dilonngarkan 3,1 persen
Selain arahan teknis baru, FIA juga menyetujui peningkatan Cost-Cap sebౠesar 3,1 persen untuk tahun 2022 sebagai langkah penyesuaian dari inflasi global.
Perubahan tersebut jelas menguntungkan tim seperti Ferrari, Red Bull, dan 💃Mercedes, yang mendorong peningkatꦚan batas anggaran.

Dengan inflasi yang terjadi secara global, hal ini akan berimbas pada harga material dan biaya logistik untuk tahun ini, membuat ꦛ9 dari 10 tim menyetujui kenaikan anggaran.
Lebih jauౠh, FIA juga mengkonfirmasi bahwa akan ada perombakan regulasi finansial untuk tahun 2023 yang akan "menjaga integritas jangka panjang dari peraturan keuangan".
Komisi F1 juga setuju bahwa tes pra-musim akan berlan𝓀gsung di luar Eropa empat hari sebelum dimulainya musim depan, kemungkinan besar di Bahrꦫain.
Selain itu, peraturan m🌜esin 2026 hampir selesai dengan Porsche dan Audi akan memasuki olahraga.

Joining mahbx.com in 2021 as an Editor෴ for the Indonesian Edition, Derry overse✅es most of the Indonesian articles on the site.