Akankah Rivalitas Epik Hamilton vs Alonso Kembali Menyala?

Lewis Hamilton dan Ferna🌠ndo Alonso adalah rekan satu tim di McLaren pada tahun 2007, namun hubungan mereka terurai di tengah 'civil war' untuk gelar juara dunia yang akhirnya didapat Kimi Raikkonen dari Ferrari.
Sete▨lah musim tersebut,꧅ Alonso meninggalkan McLaren dan pertarungan di lintasan semakin jarang sejak itu dengan Hamilton menikmati dominasi yang berkesinambungan di Mercedes dalam perjalanannya untuk meraih tujuh gelar.
Hamilton melabeli Alonso "berbahaya" selama pertarungan sengit di Grand Prix Hongaria 2021, kemudian keduanya bertengkar di lap pertama Grand Prix Belgia tahun lalu, yan💎g menyebabkan konflik singkat.
Untuk musim 2023 ini, Alonso me🦄nikmati tes yang positif dengan tim barunya Aston Martin, dan Ted Kravitz dari Sky Sports F1 menempatkan skuat Silverstone berada di depan Mercedes dal🧸am peta kekuatan.
Dan Kravitz b🌳erharap untuk melihat lebih banyak api rivalitas di antara kedua juara dunia.
"Laju balap Fernando jauh lebih baik daripada Leclerc atau Sa🐻i🍌nz, tidak menunjukkan degradasi ban seperti yang dimiliki Ferrari dan net akan berada di depan Ferrari," kata Kravitz kepada Sky F1 Podcast.
“Dia mun♈gkin melawan Leclerc dan Sainz, dan Lewis dan George. Saya ingin melihat lebih banyak tentang Lewis dan Alonso [ber🐲tarung].”

Sebaga🎀i tanggapan, rekan Sky dan mantan pembalap F1 Karun Chandhok menyindir: "Kejutan musi🔜m ini adalah bahwa Fernando Alonso telah membuat pilihan karir yang bagus untuk sebuah perubahan."
Menilai klaim tentang pilihan karir Alonso yang dipertanyakan, Kravitz berkata: “Dia akan menyesali beberapa langkahnya, tentu saja dia akan melakukannyꦏa. Tapi dia akan berpendapat ada poin yang valid di balik semuanya.
“Dia meninggalkan F🌠errari karena dia berpikir 'OK saya bisa memenangkan balapan dan menantang untuk kejuaraan tapi kami akan selalu menjadi yang kedua', dan terbukti benar dalam hal itu.
“Ferrari selalu berada di urutan kedua a🀅tau lebih buruk sejak Fernando pergi.🦹”
Di mana, Chandhok menjawab: “Fernando akan memen🌜angkan kejuaraan 2018 dengan Ferrari seandainya dia berta🎃han.
"Jika Fernando Alonso di Ferrari itu, sebagus itꩵu, melawan Lewis Hamilton, dia akan memenangkan kejuaraan itu."
Kravitz menyimpulkan: "Sekarang kita akan menc😼ari taওhu apakah Fernando mendapatkan beberapa kemenangan balapan lagi dan selanjutnya, kejuaraan dunia ketiga, dalam dirinya."


Joining mahbx.com in 2021 as an Editor for the Indone🦩sian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.