Kampung halaman Michael Schumacher yang ditinggalkan sayangnya akan dihancurkan, hanya tersisa 12 orang

Desa tempat Michael Schumacher dan Ralf Schumacher dibesarkan sayangnya akan dihancurkan dan digunakan sebagai tambang batu bara.
Kampung halaman Schumacher yang ditinggalkan sayangnya akan dihancurkan, hanya tersisa 12 orang

Kerpen-Manheim adalah rumah bagi Rolf dan Elisabeth, serta putra mereka Michael dan Ralf, yang kemudian menjadi 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:pembalap F1 .

Ayah mereka menjalankan jalur 🎀karting lokal yang memulai perjalanan leಌgendaris Michael, dan juga tempat dia menikahi istrinya Corinna.

Remote video URL

Sayangnya, sekarang digambarkan oleh sebagai "kota hantu" dengan𝓡 ha💝nya 12 orang yang masih tinggal di sana.

Pekerjaan untuk menghancurkan desa🐷 akan dimulai 🍎pada 2024, kata laporan itu.

Kenangan Schumacher untuk diselamatkan dari pembongkaran

Namun, s𒅌ebagian kecil dari warisan Schumacher akan disimpan.

Lintasan karting yang dijalankan൲ ayahnya tidak akan dihancurkan. Rumah kelﷺuarganya, atau gereja lokal juga tidak.

Kediaman tempat tinggal Michael bersama istrinya suꦗdah ♊tidak ada.

Ralf berkata🧸 tentang Kerpen-Ma💝nheim: "Saya tumbuh dengan banyak binatang.

 Shanghai, China,
Ralf Schumacher (GER), Toyota Racing and Michael Schumacher (GER), Scuderia Ferrari - Formula 1 World
Shanghai, China, Ralf Schumacher (GER), Toyota Racing and Michael Schumacher (GER), Scuderia…

“Tentu saja itu berdampak. Dan karena berkat [partai politik], tidak seluruh kampung halaman saya menjadi korban penambangan 🔯lignit, saya mengambil kesempatan untuk mengembalikan rumah orang tua saya seperti semula. dengan banyak binatang.

“Untungnya berkat rencana baru, jalur k💛art masih ada.

“Sampai 🍒saat ini saya adalah seorang pemimpin pemuda, sekarang orang lain melakukannya, yang masuk akal karena saya tidak bisa sel🅺alu ada.

“Tapi saya senang jalur ka🔜r𒆙t masih ada. Bagaimanapun, itu telah muncul kembali.

“Dan sebagꦉiannya terletak di tanah milikku. Saya tinggal di sebelah.

Kami menc🅷oba untuk mempromosikan bakat muda Jerman, yang cukup sulit di Jerman saat ini."

Read More