Brown Mengkritik Horner yang Terlalu Banyak "Alasan"

Bos McLaren Zak Brown telah melanjutkan kembali perang kata-katanya dengan lawan mainnya d🅷i Red Bull Christian Horner.

Zak Brown and Christian Horner
Zak Brown and Christian Horner

CEO McLaren Zak Brown kembali mengkritik bos tim F1 Red Bull Christian Horner karena "berdalih" dan "tidak bertanggung jawab" a𒆙tas sejumlah isu.

Sejak 👍kebangkitan McLaren di trek, Brown mulai t﷽erlibat beberapa argumen dengan Horner.

Brown vokal dalam kritiknya terhadap Red Bull ketika mereka melampaui batasan bia🐼ya F1.

Ia mengklaim pengeluaran berlebihan Red Bull 'termasuk kecurangan'𝓡 yang tida🦂k berjalan baik.

Baru-baru ini, Brown secara terbuka menyerukan “transparansi” di tengah skandal peril♊aku tidak pantas Horner.

Tak lama berselang, pria Amerika itu juga mengejek Red Bull saat mereka kehilangan Adrian Newey, dengan menyatakan bahwa tim tersebut kemungkinan akan kehilangan lebih banyak personel kunci dengan “CV yang bereඣdar”.

Dalam wawancara dengan , Brown me🀅ngungkap hubung🐭annya dengan Horner dan mengapa hubungannya memburuk.

"Saya sudah kenal Christian selama sekitar 25, 30 tahun.ꦓ Kami dulu sering balapan. Saওya bisa bilang kami pernah akur," katanya.

"✃Saya percaya pada transparansi. Saya percaya pada tindakan untuk mengakui kesalahan. Batasan biaya, alasan di balik itu, saya tidak pernah mendenga♋r 'kami salah'. Saya mendengar alasan dan tidak mengakui kesalahan.

"Saat seseorang mela🍒nggar batasan biaya dan tampaknya tidak menganggapnya serius, hal itu sama saja dengan memukul integritas ๊dan inti olahraga.

"Bagi saya, ini bukan masalah pribadi. Ini ꦇtentang melindun♔gi olahraga kita.”

Brown kembali merujuk 𓄧pada kontrove💧rsi pra-musim Horner, dan menambahkan hal itu tidak “konsisten dengan nilai-nilai kami”.

"Dan ketika saya melihat hal-hal yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kita, saya akan membicarakannya karena penting bagi orang-orang🔥 untuk memahami asal usul kita,” tambahnya.

"Saya sadar bahwa hal itu tidak selalu populer, atau berteman dengan semua or﷽ang di pit lane, tetapi sela𒆙ma saya berteman dengan McLaren, penggemar kami, mitra kami, itulah yang terpenting bagi saya."

Read More