Racing Point mengaman💖kan peringkat ketujuh klasemen akhir konstruktor, terpaut 12 poin di belakang Toro Rosso, serta kalah dari Renault 🔯dan McLaren di persaingan papan tengah.

K🐓endatꦬi diselamatkan Lawrence Stroll, tetapi investasi tak sepenuhnya terasa sepanjang musim lalu, mengakibatkan program pengembangan terhambat.

Perez mengatakan, Racing Point harus membayar harga mahal lantaran start lambat di awal musi🍃m, walau masih berhasil melakukan pekerjaan luar biasa sepanjang 2019.

Ditanya apa hal utama yang perlu diatasi Racing Point, Perez menjawab: “Secara f▨undamental meningkatkan kecepatan untuk setidaknya setara dengan empat tim teratas dalam grup papan tengah.

“Jika kami dal𒅌am posisi untuk bersaing dari balapan p𓂃ertama, maka itu bisa terlihat sangat berbeda.

“Ini hal mendasar dengan mobil, sangat sulit untuk ban baru [saat kualifikasi]. Sudah sangat buruk Anda tid✨ak dapat meningkat.

“Dan itu sangat terkait dengan sirkuit. Kami kuat di beberapa dan kami sangat buruk pada lainnya. G🐽rup papan tengah begitu ketat sehingga [selisih] 0,2 detik dalam satu sektor akan membuat Anda ketinggalan.

Perez lalu menambahkan: “Kami bisa banyak meningkat. Ada tim-tim hebat di luar sana dan semua orang akan meningkat. Jadi bagi kami untuk mengejar ket💝inggalan dan meningkatkan itu akan sulit.

“Saya kira podium dan P4 di kejuaraan 🐻kejuaraan harus menjadi target kami tah๊un depan.”

Pebalap Meksiko itu mengumpulkan 52 poin dan berhasil masuk 10 besar klasemen akhir pebalap. Sedangkan re♛kan setim Lance Stroll peringkat ke-15, total mencetak 21 poin