Dengan batasan anggaran F1 yang terus menurun ($145 juta untuk 2021, $140 juta untuk 2022, dan $135 juta untuk 2023-2025) yang mempengaruhi ಞjumlah staf, beberapa engineer Red Bull Racing telah dipindahkan ke proyek baru di Red Bull Avanced Technologies,🌟 yang menjalin kemitraan dengan KTM di MotoGP dan Oracle di SailGP.

“Ini adalah kemitraan dan mungkin kami berada di tempat yang tepat pada saat yang tepat,” kata manajer tim KTM MotoGP Francesco Guidotti kepada mahbx.com .

“Kami harus sedikit meningkatkan sisi aerodinamis motor, itu salah satu aspek yang belum dieksplorasi lingku🃏ngan sepeda motor hingga beberapa tahun lalu.

“Jadi pasti🌳nya kami memiliki margin untuk berkembang di sana dan kemitraan baru dengan Red Bull Technologies dapat membantu kami.

"Kami berharap untuk Sepang, kami 🍨akan memiliki sesuatꦗu untuk diuji.”

Staf Red Bull akan bekerja sama dengan tim desain Mo﷽toGP KTM yang ada saat mereka berusaha menerapkan pengetahuan aerodinamis F1 ke mesin balap yang sangat berbeda.

Dalam melakukan transisi dari F1 ke MotoGP, ahli aerodinamika Red Bull perlu menguasai efek sudut kemiringan ekstrem di tikungan dan perangkat ꦿketinggian tunggangan yang menurunkan bagian belakang motor di lintasan lurus.

“Bukan hanya w📖heelies, aerodinamis memiliki efek di mana-mana sekarang,” kata Guidotti. “Terutama dengan perangkat ride-height dan efisiensi aerodinamika saat ketinggian❀ motor [berubah].”

Brad Binder finis keenam di kejuaraan dunia unt☂uk KTM musim ini, dengan rekan setimnya Miguel Oliveira meraih dua kemenangan cuaca basa🌸h dalam perjalanannya ke urutan kesepuluh secara keseluruhan.

Namun, Oliveira telah meninggalkan KTM dan akan digantikan oleh Jack Miller dari Ducati. Sementara itu Tech3, yang direbrand menꦚajdi GASGAS, akan melihat kembalinya Pol Espargaro setelah dua musim yang sulit bersama Honda, ia akan mendampingi rookie Augusto Fernandez.

Keempat pembalap kemungkin▨an akan menjajal aero baru tersebut pada tes Shakedown dan tes resmi Sepang bulan Februari mendat💟ang.

Max Verstappen dan Sergio Pere𝐆z finis pertama dan ketiga untuk Red Bull Racing di Kejuaraan Dunia F1 tahun ini.