Espargaro Dikritik atas Konflik Berkelanjutan dengan Morbidelli

Tamparan Espargaro ke helm Morbidelli pada🌠 hari Sabtu di Qatar hanyalah awal dari perselisihan yang sedang berlangsung.
Morbidelli menuduh Espargaro “tidak hormat” dan bertanya: “Saya ingin tahu apa yang aꦺkan dia katakan kepada anak-anaknya?”
Espargaro meminta maaf atas tamparan itu tetapi marah karena Morbidelli t♏elah “melewati batas suci” dengan membawa-bawa keluarganya.
Sylvain Guintoli dari TNT Sports berkata tentang Espargaro: “[Seseorang perlu] mengobrol dengannya, dan memintanya unt💜uk sedikit tenang. Karena kami tidak ingin terjadi hal buruk.
“Ketika orang-orang itu 🔴berada di trek, Anda mempertaruhkan hidup A🌊nda.
"A𒊎nda tidak ingin perasaan seperti itu terjadi di antara par♚a pembalap. Itu tidak baik."
Neil Hodgson menambahkan: “Dengan komentar-komentar itu, Anda mer🦹asa seperti tidak ada seorang pun yang mendapat pelajaran. Rasanya seperti kita sudah berputar-putar di sini.”
Suzi Perry berkata: “Apakah pernah ada situasi di mana tidak apa-apa untuk menyerang da🐻n memukul seseorang? Dalam olahraga, tidak ada, kan?”
Gavin 🅘Emmett menjawab: “Atau, pada akhirnya, dalam pekerjaan atau jalan hidup lainny🔯a…”
Espargaro didenda €10.000 dan penalti enam grid karena🧜 tamparan tersebut.
Dia kemudian mengalami cedera pergelangan kaki setelah terjatuh di Sprint Race, memaksanya mundur dari Grand Prix Qatar keesokan hari setelah menja🌺lani hukumannya.
Ketersediaanya dalam final musim akhir pekan ini, dan tes pasca꧙musim, di Valencia mungkin dipertanyakan karena cederanya.

J🐬oining mahbx.com in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian ar🦹ticles on the site.