Vinales Mengungkap Cara untuk Meningkatkan Pengereman RS-GP
Maverick Vinales membandingkan satu aspek yang membuat Ducati jauh lebih kuat dalam pe𝄹ngereman dibandingkan R🅷S-GP.

Hanya berada di posisi ke-13 pada Sprint hari Sabtu, 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Maverick Vinales balik unggul atas rekan setimnya Aleix Espargaro untuk finis sebagai pembalap teratas Aprilia di MotoGP Austria hari Minggu.
Tapi Vinales hanya fin✨is ketujuh, di be♊lakang lima Ducati dan satu KTM, menekankan perlunya peningkatan kinerja pengereman pada RS-GP.
Secara khusus, Vinales merasa ia kalah 🔜saat pengereman garis lurus dan downforce belakang Aprilia bisa menjadi🐭 faktor.
Pebalap𒁏 Spanyol itu yakin Ducati memuat ban depan jauh lebih agre🐠sif, gaya stoppie, saat pembalapnya menginjak rem.
“Di trek seperti ini, di mana rem a🤡dalah segalanya, kami sedi💟kit kesulitan,” kata Vinales.
“Kami memiliki beberapa area yang sangat kuat dan kami tahu kami perlu meningkatkan area pengereman, terutama pad💯a lintasan lurus.”
Ia menambahkan: “Saya pikir itu tergantung pada bagaimana Anda memuat ban depan, jadi mungkin masih saja ki✃ta tidak memuat dengan cara yang benar.
🎃"Jika Anda melihat Ducati, mereka sel𓆉alu sangat longgar di bagian belakang. Jadi mereka dapat melakukan pengereman dengan sangat mudah.
"Dan s🉐epertinya motor kami, saat♕ direm, gaya tekan terus-menerus ke tanah, tidak berpindah [ke depan]. Jadi kami mencoba memahami apakah itu masalahnya.
“[Saat pemanasan] saya mencoba membuat motor memindahkan semua beban ke depan dan 🐷mengangkat bagian belakang, tetapi itu tidak mungkin. Jadi sekarang kami perlu memahami cara memberi beban pada ban depan karena menurut 🤪saya itu kuncinya.”
Untungnya bagi Aprilia, putaran Aragon akhir pekan ini tidak akan terℱlalu kritis untuk pengereman di lintasan lu𓆏rus. Vinales mengatakan prioritasnya adalah memahami tingkat grip di permukaan baru.
“Aragon adalah lintasan yang sang♋at unik, di mana pemahaman tentang tingkat grip akan menjadi sangat penting,” jelasnya. “Dengan aspal baru, kami harus menilai kondisi dengan hati-hati.
"Saya pikir ini adalah trek yang bisa kami lalui denga൲n sangat baik. Kami sangat termotivasi dan akan memberikan 𝓰100% kemampuan kami."
Rekan setimnya Espargaro telah membuktikan potensi RS-GP Aragon di masa lalu, bergabung dengan pembalap Ducati Enea Bastianini dan Frances🎃co Bagnaia di podium pada acara terbaꦡru tahun 2022.
Pensiun pada a🥃khir musim ini, Espargaro ingin mengakhiri musim dengan gemilang di salah satu trek favo🧜ritnya.
"Ini trek yang sangat saya sukai dan tempat saya meraih podium MotoGP pertama saya. Tahun ini aspalnya baru♊, jadi akan menarik untuk m🍸enemukan kondisi baru," kata Espargaro.
“Prospeknya bagus karena terakhir kali kami balapan di sini, k🀅ami finis di podium bersama Aprilia. Saya tak sabar untuk turun ke lintasan dan menghadapi GP Aragón terakhir dalam karier saya.”

Joining mahbx.com in 2021 as an Editor for the 🍷Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.