Joan Mir Minta Penjelasan dari Honda setelah Sprint Race yang "Sangat Sulit"

Joan Mir mencari "penjelasan yang pant🔴as saya dapatkan" setelah finis 🙈ke-12 di Sprint Race MotoGP Inggris.

Joan Mir, 2025 MotoGP British Grand Prix. Credit: Gold and Goose
Joan Mir, 2025 MotoGP British Grand Prix. Credit: Gold and Goose
© Gold and Goose

Posisi ke-12 di Sprint MotoGP Inggris membuat Joan Mir mencari “p🥃enjelasan yang pantas saya dapa✅tkan” dari Honda.

Mir nyaris gagal mencapai Q2 pada Latihan Jumat sore dan Q1 Sabtu p🍌agi, t♕etapi lebih bersemangat dengan kecepatan balapannya dalam latihan.

Namun, di Sprint ia mendapati dirinya tidak mampu menyamai kecepatan yang ia tunjukkan dalam Latihan dan akhirnya finis sebagai pe🌌mbalap Honda terbaik k🌠etiga di belakang Luca Marini (ke-10) dan Johann Zarco (kelima).

“Ini merupakan Sprint Race yang sangat sulit,🐭” kata Mir setela𓃲h Sprint.

“Sampai balapan Sprint kami sedikit kesulitan untuk mencapai sepersepuluh terakhir di kualifikasi, meskipun kami cukup dekat untuk masuk ke Q2, tetapi untuk setengah persepuluh seperti kemarin kami tidak dapat mel♊akukannya.

“Di sisi lain, kecepatan saya [dalam latihan] bagus, saya yakin bi♕sa melakukan balapan yang bagus di Sprint [tetapi] untuk beberapa alasan saya tertinggal satu detik dari kecepatan saya.

“Saya mulai mengalami banyak masalah yang biasa kita alami, tetapi akhir pekan ini saya tidak teไrlalu banyak mengeluh [tentan🐲g masalah-masalah itu].

"Saya berharap tim dapat memberi saya penjelasan yang pantas saya dapatkan setelah berusaha keras dan mencoba segala cara untuk terus maju dan semoga besok kami dapat menyatukan semua ba🅠gian dan melupakan akhir pekan yang sangat tidak masuk akal ini."

Mir membenarkan bahwa masalah yang dialaminya adalah getaran bagian 𝔍bꦬelakang.

“Ya, masalah getaran,” kata pebalap 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Honda HRC itu. “Tapi ini selalu terjadi💛♓ ketika tingkat cengkeraman sangat rendah.

“Memang benar bahwa ban depan Soft menjadi tantangan bagi semua orang karena di sisi kanan, jika Anda terlalu memaksakan diri, ban depan akan pecah dan, dalam kasus sa𓄧ya, saya adalah pebalap ag𒈔resif di depan dan saya banyak meminta, ini tidak membantu.

“Namun, pagi ini, dengan 20 putaran menggunakan💮 ban depan, saya dapat mencatat waktu 1:59 detik tanpa masalah, dan sore ini sa𒐪ya tidak dapat mencapai 2:00 detik pertengahan.”

Zarco: “Saya bisa menyesuaikan gaya berkendara saya”

Berbeda dengan kekesalan Mir terhadap masalah getaran yang terus berulang, Johann Zarco ꧋dari LCR Honda mengatakan ia mampu menyesuaikan gaya ba𝄹lapnya dengan masalah tersebut.

“Kami merasakan banyak getaran ketika ban [aus] setiap putaran, tetapi saya bisa 💎menyesuaikan gaya berkendara saya dan saya sena🍸ng,” ungkapnya.

“Ketik🐬a saya mulai mengalaminya, saya beradaཧptasi tanpa kehilangan kecepatan dan akhirnya hal itu membuahkan hasil.”

Pembalap tes HRC, Aleix Espargaro, yang menjadi wild card akhir pekan ini, mengatakan bahwa 𒀰caranya beradaptasi adalah lebih🍃 agresif dalam pengereman dan akselerasi serta memotong bagian mana pun dari tikungan tengah di mana pembalap berada tanpa rem dan gas.

"Saya belum tahu, tetapi sepertinya [...] lebih pada menginjak rem dalam-dalam lalu mengangkat motor dan berakselerasi – sep🍰erti, tidak ada fase tanpa rem atau gas," katanya.

“Tapi itu sulit. Itulah yang saya lihat dari telemetri Johann 🐭dan Joan [Mir].”

Namun, Espargaro juga mengatakan bahwa beradaptasi dengan masalah tersebut bukanla🃏h seb🌠uah “solusi” untuk masalah tersebut.

“Saya sudah katakan sejak awal bahwa itu [pembalap yang mengubah gaya balapnya] bukan solusi,” ༒♏katanya.

“Solusinya adalah para teknisi dan saya sendiri, tim penguji, menemukan solusi jika kami ingin me🌌menangkan perlombaan.

“Kami berusaha semꩲaksimal mungkin, tetapi sampai hari itu tiba, yang harus kami, para pebalap, lakukan adalah mencoba beradaptasi semaksimal mungkin.

“Johann [Z💝arco] membuktikan lagi hari ini bahwa dia adalah yang terbaik dalam beradaptasi dengan jenis ocehan ini.”

Read More