Valentino Rossi Berharap Vinales dan Yamaha Bisa Perbaiki Situasi

Setelah secara mengejutkan diskorsing oleh Yamaha untuk balapan kedua Austria 𒊎akhir pekan ini, Valentino Rossi berharap untuk m🐓elihat Maverick Vinales kembali untuk balapan selanjutnya di Silverstone.
Vinales secara kontrovers🧔ial diskors dari balapan kedua Red Bull Ring akhir pekan ini karena diduga melakukan sabotas꧟e terhadap motornya pada balapan pertama Red Bull Ring pekan lalu.
Yamaha membenarkan keputusan besar tersebut, dengan alasan bahwa tindakan itu bisa 'berpotensi menyebabkan kerusakan signifikan pada mesin' dan 'menyebabkan risiko serius bagi pe🥂ngendara itu sendiri, dan mungkin menimbulkan bahaya bagi pembalap lainnya.
Dikabarkan karena frustrasi atas masalah teknis 𒊎motornya selepas 𓃲restart, Vinales mungkin sengaja menggeber motornya secara berlebihan pada lap penutup balapan, dan pembalap Spanyol itu belum berkomentar apapun.
“Saya sangat sedih dengan situasi ini, dari kedua bela𓄧h pihak,” kata Rossi, rekan setim Vinales di skuad Pabrik Yamaha dari 2017 hingga 2020. “Karena Maverick adalah teman saya, adalah pria yang baik, dan juga Yamaha selalu tim saya dari waktu yang lama Jadi saya pikir itu memalukan untuk semuanya.
“Sayang se🔯kali untuk kejuaraan, sayang sekali tidak memiliki Maverick di trek dengan Yamaha dan saya pikir mereka dapat memperbaiki situasi dalam beberapa cara karena bagaimanapun Maverick cepat, motor tahun ini cepat, jadi saya harap mereka bisa berbicara dan memperbaiki situasi dan melihat Maverick di trek dari balapan berikutnya."
Rossi: Saya ingin berhenti 3-4 kali
Meski keputusan Yamaha ♓untuk menskors Vinales, Rossi bisa merasakan perasaan 'putus ⛄asa' yang dialami seorang pebalap selama momen-momen sulit dalam karier mereka.
Juara dunia sembilan kali itu mengakui bahwa dia ingin tetap berada di rumah selama masa-masa tergelapnya, tetapi memജuji keluarga dan teman-teman karena tidak membiarkannya menyerah.
“Saya telah melewati periode yang sangat sulit kadang-kadang selama karir saya yang panjang. Saya ingat 3-4 kali bahwa saya benar-benar putus asa karena saya tidak menꦉdapatkan has🐎il yang tepat.
"Saya memiliki banyak tekanan tetapi saya tidak mampu untuk meningka📖tkan, untuk mendapatkan hasil yang saya dan semua orang harapkan dan saya ingat bahwa saya ingin selalu berhenti. Saya ingin tinggal di rumah," kata pebalap Petronas Yamaha itu.
"Jadi saya mulai dan saya sangat mendorong dengan orang-orang saya, dengan rombongan say♚a dan keluarga saya dan saya berkata 'tidak, tidak, tidak, saya tidak datang. Balapan berikutnya saya tidak datang. Saya ingin tinggꦓal di rumah' .
"Bagus, saya beruntung 🃏karena semua orang saya dari Uccio [Alessio Sa🍬lucci] hingga Albi [Alberto Tebadi], Carlo [Carlo Casabianca] dan juga ibu saya berkata, 'Tidak, kamu tidak bisa berhenti. Sekarang kamu tidak mengerti dari di dalam apa yang akan terjadi jika Anda berhenti. Jika Anda berhenti, situasinya akan jauh lebih buruk dari sekarang'.
"Dan saya berkata, 'tidak mungkin itu lebih buruk'. Dan mereka berkata, 'tidak, Anda tidak harus berhenti karena itu jauh lebih buruk'. Dan saya harus mengucapkan teﷺrima kasih karena dengan tulus mereka benar. Setelah beberapa tahun saya mengerti bahwa jika pada saat itu saya berhenti, situasinya jauh lebih buruk daripada mencoba untuk melanjutkan. Jadi saya pikir penting orang-orang yang ada di sekitar Anda.
"Tapi saya tidak tahu pers🍃is apa yang terjadi dengan Maverick dan Yamaha, dan itu disayangkan karena dia pembalap yang bagus dengan motor yang bagus dan dia bisa membuat hasil yang sangat bagus seperti yang Anda lihat di Assen ketika dia finis kedua."
Beralih ke harapannya sendiri untuk akhir pekan ini, Rossi sedang me🐷ncari untuk melanjutkan momentum da💟ri finis posisi ke-13 dari balapan pekan lalu.
“Austria bukanlah trek yang sempurna bagi kami, tetapi kami perlu bekerja keras untuk meningkatkan, te𒀰rutama targetnya adalah mencoba men🦄ingkatkan kecepatan dan performa dibandingkan balapan pertama,” ujarnya.
“Kamiℱ memeriksa data dan kami memiliki sesuatu yang berbeda untuk dicoba. Kami harus memulai dengan lebih baik dan meningkatkan cengkeraman pada motor, jadi kami perlu bekerja dan kami harus tetap fokus dan berkonsentrasi untuk sampai di akhir balapan, mengambil beberapa poin dan mencoba untuk sepuluh besar. Ini a꧙dalah target untuk akhir pekan ini."
Minggu lalu menjadi balapan pertama sejak Rossi mengumumওkan akan pensiun ౠpada akhir musim ini.
"Saya sangat ingin tahu tentang apa yang akan terjad༺i dalam pikiran saya, tetapi sama sekali tidak ada perbedaan!" dia berkata. "Sungguh saya ingat bahwa saya akan berhenti di akhir musim 20 menit setelah balapan selesai!
"Tapi ketika saya di atas motor saya mencoba untuk tetap berkonsentrasi 100%. Saya tidak merasakan perbedaan karena bagaimanapun saya menikmati, saya suka dan saya ingin mencoba untuk menjadi kuat. J🦋adi saya tidak merasa berbeda."
Dengan Franco Morbidelli masih belum pulih dari operasi lutut, Cal Crutchlow akan tetap bersama Rossi💮 untuk bala🅠pan kedua.
Pembalap Inggris itu juga akan menjadi pilihan yang jelas jika Yamah🌳a dan Vinales, yang sudah dijadwalkan berpisah pada akhir musim ini, memutuskan untuk tidak melanjutkan balapan yang tersisa.


Joining mahbx.com in 2021 as an Editor for the Indonesian Ediꦓtion,𒐪 Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.