Lewatkan Podium Mandalika, Dixon Kesal dengan Dirinya Sendiri

Balapan Moto2 pertama di Sirkuit Mandalika berakhir dengan buruk bagi Jake Dizon dan Sam Lowes, khususnya Dixo🎃n yang gagal mengkonversi pol pertamanya menjadi kemenangan menyusul kecelakaan front-end.
Dixon, yang telah menjadi salah satu bintang akhir pekan hingga balapan, kehilangan dua tempat dari ♐posisi terdepan setelah tikungan pertama.
Namun, setelah kembali melewati Lowes untuk posisi kedua, pebalap GASGAS A𝔉spar berusaha untuk menekan dan mengejar Somkiar Chantra, yang pada akhirnya memenangi balapan.
Dalam usahanya untuk melakukannya, Dixon kehilangan front-end d🍬an memupus setiap kesempatan untuk memenangkan balapan Grand Prix Pertamanya.
Segera setelah itu, Dixon yang sangat kecewa, mengatakan: "Saya memiliki awal yang sulit, dan mengejar Sam [Lowes𒆙], dan kemudian melewatinya. Kemudian saya kembali fokus untuk mencoba dan mengejar [Somkiat] Chantra. Saya merasa Saya memiliki kece♕patan untuk melakukan itu.
"Ketika saya mencapai tikungan sepuluh, say꧙a mengerem di tempat yang sama seperti yang s🌞aya lakukan setiap putaran - bahkan pada data saya melakukan segalanya identik dengan putaran sebelumnya, tetapi untuk beberapa alasan saya kehilangan bagian depan.
"Saya sangat kesal pada diri saya sendiri - pertama-tama saya ingin meminta maaf kepada tim, mereka memberi saya motor untuk memenangka♍n balapan hari ini dan saya tidak dapat mendukungnya!"
Meski bukan finis podium seperti di ronde pertama di Qatar, Lowes berhasil mengklaim tempat keempat yang krusial meski tidak memiliki kecepatan yang dia 𒉰harapkan.
Hasil dirasa sangat penting bagi pembalap Maꦺrc VDS itu karena ia saat ini duduk 16 poꦅin di belakang pemimpin kejuaraan Celestino Vietti, yang finis kedua di Indonesia.
Lowes menambahkan: "Balapan itu bukan yang terbaik tetapi sangat penting untuk me💮nyelesaikan dan menda🍷patkan beberapa poin.
“Akhir pekan ini saya merasa jauh lebih baik di atas motor. Di pagi hari saya meningkatkan performa. Da👍lam balapan saya me😼miliki perasaan yang berbeda.
“Ketika hujan mulai turun, saya tidak terlalu agresif dan tetap santai. Saya melihat pebalap lain jatuh dan lebih penting bagi saya untuk menyelesaikan balapan dan mendapatkan beberapa poin untuk membe💟ri saya sesuatu untuk dikembangkan – kebalikan dari 2021.
“Saya ingin berterima kasih kepada tim. Motornya bagus. Itu adalah finis lain yang layak. Itulah intinya saat ini: menggunakan kepala saya lebih banya♋k dalam situasi tertentu.
“Ketika saya melihat sulit untuk pergi dengan Chaꦡntra dan memperebutkan podium, saya memutuskan untuk finis keempat. Saya memiliki jarak besar di belakang. Kami sekarang akan pergi ke Argentina dan mencoba untuk meningkatkan.”

Joining mahbx.com in 2021 as an Editor for the Indonesia⛎n Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.