Melihat Lebih dalam Promosi "Layak" Russell ke Mercedes

Setelah berbulan-bulan menjadi rumor, pada akhirnya Mercedes mempromosikan George Russell untuk menjadi rekan satu tim Lewis Hamilton musim depan.
Melihat Lebih dalam Promosi

Konfirmasi 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:kepindahan George Russell, ya🎀ng diumumkan 🦂pada hari Selasa, mengakhiri spekulasi berbulan-bulan soal siapa yang akan menjadi rekan satu tim Lewis Hamilton di Mercedes musim depan.

Semuanya menjadi jelas pada hari Senin ketika Alfa Romeo 168澳洲幸运ꦐ5官方开奖结果历史:mengumumkan perekrutan Valtteri Bottas untuk menggantꦦikan Kimi Raikk🍎onen yang pensiun, meninggalkan kursi kedua Mercedes yang pada akhirnya diberikan kepada Russell.

Russell memang harus bersabar untuk promosi yang sudah lama ditakdirkan untuknya, di mana ia harus mengendarai mobil Williams yang ✨tidak kompetitif selama tiga tahun setelah memenangi GP3 (2ඣ017) dan F2 (2018) pada musim debutnya.

Pencapaian Russell dalam me𓆉menangkan gelar GP3 dan F2 disamai oleh Charles Leclerc, salah satu bintang baru pa🐈ling cemerlang di F1 yang kemudian mengamankan promosi ke Ferrari pada 2019 setelah hanya satu musim di lini tengah di Sauber.

Dan bukan ꦍcuma Ferrari yang menaruh masa depannya kepada pembalap muda, Red Bull juga memꦑpromosikan Max Verstappen ke tim utama setelah empat balapan memasuki musim keduanya di F1, sementara Lando Norris, yang menjadi runner-up dari Russell pada F2 2019, mendapat kursi McLaren untuk 2019 dan sekarang menjadi pemimpin skuat Woking.

Meskipun tam🐎pil mengesankan secara konsisten dengan Williams, yang merupakan mobil paling lambat di grid pada tahun 2020, Ru꧑ssell harus menunggu karena Bottas dipertahankan oleh Mercedes untuk musim 2021.

Namun, kepindahan Russell ke Mercedes hanyalah soal waktu saja. Apalagi jika melihat bagaimana ia meraih start baris ℱdepan pada Grand Prix Belgia yang basah bulan lalu, yang pada akhirnya berbuah podium pertamanya, dan saat ia menggantikan Hamilton di Mercedes pada Grand Prix Sakhir tahun lalu.

George Russell mendapat kesempatan debut Mercedes yang tidak diduga, di mana ia menggantikan Hamilton yang absen karena COVID-19, untuk Grand Prix Sakhir. Momen yang dianggap men⭕entukan untuk masa depannya bersama The Silver Arrows.

Meskipun tidak memiliki pengalaman dengan mobil Mercedes, Ruꦰssell hanya kalah 0,026 detik dari Bottas, pembalap yang sudah empat ඣtahun bersama tim saat itu.

Melihat Lebih dalam Promosi

Dalam balapan, Russell melakukan start yang lebih baik dan memimpin selama 63 lap sampai pit-stop yang gagal merusak peluangnya menang. Namun, ia menampilkan beberapa overtake berani, khususnya pada Bottas yang menjadi pembuktian bahwa iཧa telah layak mendapat promosi.

Sejak kembali ke Williams, Russell telah mengambil langkah maju dalam perkembangan yang mengesankan lewat beberapa penampilan luar biasa pada tahun 2021. Penampilan tersebut, ditambah dengan penu𝕴runan performa Bottasജ, pada akhirnya memastikan promosi yang sangat layak akhirnya tiba.

Bos Mercedes Toto Wolff mengakui mengganti Bottas dengan Russell bukanlah “keputusan yang mudah atau langsung bagi kami” tetapi tidak🍷 dapat menyangkal betapa terkesannya dia dengan Russell.

“Menantikan 2022, kami sangat senang untuk mengkonfirmasi bahwa George akan memiliki kesempatan untuk mengambil langkah berikutnya dalam karirnya dan bergabung dengan Mercedes,” kata Wolffও.

“Dia telah menjadi pemenang diꦯ setiap kategori balap – dan tiga musim terakhir bersama Williams telah memberi kami gambaran te♐ntang apa yang bisa terjadi di masa depan untuknya di F1.”

Langkah ini menunjukan bahwa Mercedes juga siap u🔥ntuk memberi kepercayaan kepada pembalap muda, sembari meningkatkan line-up pembalap saat ini dengan kominasi Hamilton-Russell yang sangat menjanjikan.

Dengan pembalap seperti Verstappen, Leclerc, dan Norris terikat dengan Red Bull, Ferrari, dan McLaren, Mercedes membutuhkan s🏅uperstar yang tengah naik daun untuk menyamakan kedudukan dengan Hamilton, yang sekarang berusia 36 tahun, sudah memasuki tahun terakhirnya di Formula 1.

Sementara Hamilton mungkin masih memiliki beberapa tahun lagi dalam dirinya, akan tiba saatnya ketika dia akhirnya memutuskan untuꦗk pensiun. Dan ketika hari itu tiba, Mercedes harus memiliki rencana suksesi.

George Russell (GBR) Williams Racing merayakan posisi keduanya di podium.
George Russell (GBR) Williams Racing merayakan posisi keduanya di podium.
© xpbimages.com

Oleh karena itu, Mercedes mempromosika♓n Russell dengan pandangan ke depan, di mana ia memiliki satu atau dua musim bersama Hamilton untuk belajar, atau menguji dirinya, melawan salah satu pembalap terbaik F1 sepanjang sejar❀ah.

“Sekarang, adal♌ah tantangan kita bersama untuk membantunya terus belajar di lingkungan kita dan bersama Lewis, pebalap F1 terhebat sepanjang masa,” kata Wolff. “Saya yakin bahwa ketika hubungan mereka tumbuh, mereka akan membentuk tim yang kuat dan mengantarkan Mercedes di dalam dan di luar lintasꦰan di tahun-tahun mendatang.”

Bagaimana dinamika Hamilton-Russell sebagai rekan satu tim?

Aspek yang paling menarik💧 dari keputusan tersebut adalah bagaimana dinamika Hamilton/Russell a𒈔kan terungkap musim depan.

Saat merekrut Bottas sebagai pengganti Nico Rosberg pada 2017, Mercedes jelas menghindari terulangnya gesekan intra-tim yang panas antara Hamilton dan ✱Rosꦅberg sepanjang 2014-2016. 

Mercedes akhirnya mencapai hubungan yang damai dan harmonis di Hamilton dan🔴♏ Bottas, keduanya telah meraih empat ganda kejuaraan dunia berturut-turut sejauh ini dan memiliki kesempatan untuk menambah satu lagi tahun ini.

Meskipun Bottas sering membuat Hamilton kesulitan, terutama pada hari Sabtu, konsistensi pemb🥀alap Finlandia itu akhirnya tidak cukup baik. Akibatnya, dia tidak pernah mampu memberikan tantangan gelar yang substansial kepada Hamilton, yang telah mengumpulkan empat kejuaraan dunia berturut-turut sejak kedatangan Bottas.

Salah satu faktor terbesar yang harus dipertimbangkan Mercedes saat memutuskan antara Russell atau Bottas adalah potensinya untuk mengacaukan harmoni yang telah dibangun d💜i tim. Mengapa memperbaiki sesuatu yang tidak rusak?

Lewis Hamilton (GBR) Mercedes AMG F1 W12 dan George Russell (GBR) Williams Racing FW43B.
Lewis Hamilton (GBR) Mercedes AMG F1 W12 dan George Russell (GBR) Williams Racing FW43B.
© xpbimages.com

Hamilton bahk𓄧an mengatakan di awal musim panas: "Saya tidak melihat bahwa i꧑tu perlu diubah."

Perekrutan Russell datang dengan risiko bahwa ia berpotensi menjadi saingan langsung Hamilton, dan membuat lingkungan di dalam Mercedes menjadi tidak seharmonis sebelumnya. Menjelang Grand Prix Belanda, Verstappen meramalkan bahwa Russell akan 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:m๊embuat segalanya “sangat sulitꦛ” bagi Hamilton.

Mengomentari hal ini, Hamilton merasa hubungannya dengan Russell akan baik-baik saja: “Saya pikir itu akan cukup bagus,” kata Hamilton di Zandvoort ketika ditanya bagaimana menurutnya hubunga꧙nnya dengan Russell. “Sejujurnya saya pikir itu akan bagus.

“Georg🐎e adalah pembalap yang sangat berbakat, jelas. Saya akan mengatakan mungkin satu-satunya sorotan dari minggu lalu [di Grand Prix Belgia] adalah putaran kualifikasinya. Itu menakjubkan.

“Dia rendah hati. Dia punya pendekatan yang bagusও. Menjadi orang Inggris yang saya bayangkan mungkin membantu dalam hal komunikasi!

“Dia adalah masa depan, dia salah satu anggota masa depan olahraga. Dia sudah menunjukkan cara mengemudi yang luar biasa sejauh i💜ni. Say💃a yakin akan terus berkembang.

“Di mana lebih baik untuk melakukannya daripada tim hebat seperti i💧ni.”

Russell jelas 🌊tidak mungkin melakukan apapun yang berpotensi membahayakan hubungannya dengan Mercedes, dan mengingat ia telah menandatangani kontrak jangka panjang, tidak ada tekanan atau ekspektasi untuk memberikan gelar juara dunia pembalap pada kesempatan pertama.

Russell jelas akanꦓ memaksimalkan fase awal bersama Mercedes dengan belajar banyak dari Hamilton, dan membantu tim ไmemenangi memenangi gelar juara dunia konstruktor tambahan.

Namun untuk talenta muda yang ambisius seperti Russell, godaan untuk meraih kejayaan pribadi mungkin menjadജi terlalu besar jika dia menemukan dirinya dalam pertarungan gelar langsung melawan Hamilton.

Hanya waktu yang akan menentukan apakah Russell akan menꦑjadi seperti Rosberg atau Bottas, tetapi satu hal yang jelas; musim F1 2022 menawarkan prospek yang sangat menarik dengan salah satu talenta terbaiknya membalap🐓 untuk tim papan atas seperti Mercedes.

Melihat Lebih dalam Promosi

Read More