Fisichella memiliki karier 14 tahu꧂n di F1, yang dihabiskan untuk melawan tiga talent🌄a terbaik olahraga; Schumacher, Alonso, dan Hamilton.

Namun🌌 saat ditanya siapa yang terbaik di atnara ketiganya, pemenang tiga Grand Prix itu ti🐓dak memilih Hamilton sebagai yang terbaik.

“Michael Schumacher dan Fernando Alonso aไdalah kepala dan bahu di atas semua orang,” katan🅘ya kepada .

“Fernando di usia hampir 42 tahun menjalani💟 masa muda kedua bersama Aston Martin. Mobilnya baik-baik saja, dia menaruh pikiran dan keinginannya ke dalamnya."

Ditanya apakah dia mengi♏nginkan Max Verstappen atau Hamilton sebagai pemimpin tim impiannya, Fisichella tidak ragu.

"Verstappen," katanya. “Ini adalah evolusi spesies, Max memiliki sesuatu yang lebih dan memberi kesan mengemudi denga♔n satu tangan.”

Fisichella berada di grid sepanjang masa kejayaan 𓃲Ferrari Schuma🥂cher.

Dan dia adalah rekan satu tim dengan Alonso di Renault selama dua tahun kemenangan gelar pembalap Spanyol itu, 💮2005 dan 2006.

Fisiche✤lla finis kelima dan keempat pada tahun-tahun itu, keduanya juga di b🌊elakang Schumacher.

Dia kemudian mengalami tahun♑ yang menjemukan pada tahun 2008 saat mengemudi untuk Force India ketika Hamilton merebut gelar pertama dari tujuh, yang membuatnya sejajar dengan Michael.

Selama kariernya di F1, Fisico membela Minardi, Jordan, Benetto𝐆🌌n, Sauber, Renault, Force India, dan Ferrari.

Dia tetap menjadi pembalap Italia terbaru yang memenangi balapan F1, tဣerakhir pada Grand Prix Malaysia 2006.