Verstappen: Red Bull membayar harga untuk diselenggarakan di kualifikasi Spa

Menjadi tim yang paling terorganisir menjadi bumerang bagi Max Verstappen dan Red Bull dalam kualifikasi untuk Grand Prix Belgia karena pelatih asal Belanda itu tertinggal di P7 di grid.
Verstappen: Red Bull membayar harga untuk pengorganisasian

Max Verstappen menjelaskan bagaimana org🧜anisasi Red Bull dan peralihan cepat ke ban perantara selama tahap akhir kualifikasi untuk Grand Prix Belgia pada hari Sabtu akhirnya menjadi bumerang, dengaꦑn kekurangan bahan bakar yang membuat pemain asal Belanda itu terjebak di pit saat pembalap lain membaik pada akhir balapan. sidang.

Setelah balapan kering di Q1 dan Q2, hujan di menjelang Q3 meninggalkanꦕ pembalap langsung masuk ke pit setelah menyelesaikan putaran instalasi dengan ban licin untuk pindah ke peranta💞ra.

The referenced media source is missing and needs to be re-embedded.

Sementara sebagian besar tim tidak siap untuk segera berali🃏h, Red Bull telah menyiapkan perantara untuk Verstappen, memungkinkannyꦡa menjadi pembalap pertama yang mencapai trek dan secara teoritis menikmati kondisi cengkeraman terbaik sebelum hujan semakin deras.

Karena mobil Verstappen hanya diisi dengan bahan bakar yang cukup untuk dua lap waktunya di akhir Q3, ia mengadu, dengan cuaca yang tenang kemudianꦕ memungkinkan 🦄pelari lini tengah Esteban Ocon, Sergio Perez dan Romain Grosjean untuk masuk lima besar. Verstappen mengakhiri sesi di P7.

"Saya pikir pada saat kamiꦺ membuat keputusan yang tepat. Sangat disayangkan hujan༒ berhenti," kata Verstappen tentang peralihan awal ke peralihan.

🦩"Pada dasarnya, kami adalah yang paling terorganisir dibandingkan dengan tim lain. Itu membuat kami tersingkir hari ini.

"Kami pikir akan l♑ebih banyak hujan, jadi kami hanya ingin keluar secepat mungkin untuk mengatur satu putaran, karena pada lap pertama saya, saya bisa menggunakan DRS dan setelah itu tidak pada putaran kedua saya.

"Perkiraan kami adalah hujan akan lebih sering atau setidaknya tet🌄☂ap basah, jadi ada baiknya untuk langsung keluar."

Verstappen menambahkan dia diberitahu oleh Red Bull di akhir sesi bahwa dia kehabisan bahan bakar, pada saat iꦜtu tidak ada cukup waktu tersisa untuk mengadu dan mengisi tangki kembali untuk menjalankan lagi.

Menantikan balapan hari M🅠inggu, Verstappen merasa tidak nyama🌄n dengan peluangnya mencetak podium perdananya di Spa mengingat kecepatan baik Ferrari dan Mercedes.

"Saya pikir sesuatu perlu terjadi, karena menurut saya Ferrari dan Mercedes terlalu cepat untuk kamಌi, bahkan dalam kondisi balapan," kata Verstappen.

"Ini akan sulit🐼, tetapi kami pasti akan mencoba berada di sana, dan jika sesuatu terjadi, kami akan mengambil peluang kami."

Read More