Hamilton Ungguli Verstappen pada Sesi Pembuka F1 GP Arab Saudi

Lewis Hamilton mengatur kecepatan di depan rival gelarnya Max Vestappen pada sesi latihan bebas pembuka F1 GP Arab Saudi di Sirkuit Corniche Jeddah.
Lewis Hamilton (GBR) Mercedes AMG F1 W12.
Lewis Hamilton (GBR) Mercedes AMG F1 W12.
© xpbimages.com

Lewis Hamilton,🧔 yang memasuki dua baಌlapan terakhir musim ini dengan selisih delapan poin di belakang Max Verstappen, memimpin sesi latihan bebas pertama F1 GP Arab Saudi dengan laptime 1 menit 29.786 detik di sekitar Sirkuit Corniche Jeddah yang sangat cepat.

Hamilton menyelesaikan FP1 hanya unggul 0,056 detik dari Verstappen setelah pebalap Red Bull memperbaiki ban lunak pada saat-saat penutupan sesi, setelah memimpin lebih awal dengan serangkaian lap tercepat dengan ban Hard, Valtteri Bottas terpaut dua persepuluh dari pesaing kejuaraan untuk menjadikannya Mercedes 1-3ꦺ.

Pierre Gasly menunjukkan kecepatan satu putaran AlphꦅaTauri yang mengesankan untuk mendapatkan setengah detik dari benchmark Hamilton di urutan keempat, sementara pemb🐻alap Alfa Romeo Antonio Giovinazzi muncul di putaran yang cukup baik untuk posisi kelima.

Kurang dari sepersepuluh membagi duo🃏 Ferrari Carlos Sainz dan Charﷺles Leclerc di urutan keenam dan ketujuh, sementara Daniel Ricciardo adalah satu-satunya pembalap McLaren yang masuk dalam 10 besar.

Baru dari podium pertamanya tahun ini di Qa🔯ta⛦r, Fernando Alonso menempati urutan kesembilan untuk Alpine, dengan Sebastian Vettel dari Aston Martin menyelesaikan urutan 10 besar di FP1.

Rekan setim Verstappen di Red Bꦛull, Sergio Perez berjuang untuk kecepatan sepanjang sesi dan tidak bisa masuk ke 10 besar, finis di urutan ke-11 dan tertinggal lebih dari satu 𝔉detik.

Terlepas dari sifat sirkuit yang mengalir cepat, para pembala💃p berhasil menghindari tembok pem🌞batas, dengan hanya beberapa bendera kuning yang berkibar sebentar selama FP1.

Namun, lalu lintas memang terbukti menjadi masalah, dengan Bottas dan Lance Strol🦄l hampir terjepit oleh mobil Haas yang bergerak lambat.

Read More