Meski Tercecer di Q1, Bagnaia Klaim Fisiknya Kembali 100%

Keunggulan 66 poin pe🔯balap pabrikan Ducati itu di klasemen MotoGP menyusut menjadi hanya tiga poin jelang Sprint Race di Mandalika.
Situasinya semakin sulit bagi Pecco setelah finis di urutan ke-16 pada latihan Jumat yang be🧸rarti ia harus memasuki Q1 untuk pertama kalinya sejak MotoGP Spanyol aw⛎al tahun ini.
“Ini mungkin pertama k🐭alinya setelah Le Maꦓns saya berada dalam kondisi 100%, jadi saya sangat senang dengan hal ini,” dia memperingatkan meskipun hari Jumat mengecewakan.
Bagnaia, tentu saja, mengalami insiden mengerikan di Ba⛎rcelona ketika dia ditabrak oleh KꦬTM milik Brad Binder dan sejak itu tidak terlihat dalam performa terbaiknya.
ꦬReaksinya pada hari Jumat di Mandalika: “Di Jerez saya berada di Q1 dan kami memenangkan balapan, sehari setelahnya. Saya tidak takut tentang hal itu.
“Saya tahu masalahnya, apa yang h🅘arus kita sesuaikan dari sisi elektroni🌺knya.
"Besok akan menarik. Kami akan memiliki🅷 garis balap kecil. Ini sangat kotor jadi memulai dari 🌳belakang bisa menjadi masalah.
“Menyalip di sini 🌌tidak mudah dalam situasi normal, tapi seperti ini, lebih buruk lagi.”

Bagnaia m🅘enegaskan sesi latihan di bawah standar tidak menceritakan kisah lengkapnya: “Sejujurnya, saya tidak menyang🔥ka akan tersingkir dari Q2. Perasaan saya dengan motor akhirnya kembali.
“Saya merasa luar biasa dengan motornya. Saya bisa mengerem dengan sangat keras, kecepatan menikung luar biasa, tingkat cengkeramannya sangat besꦐar. Sangat senang!
“Kami kehilangan sesuatu pada bidang elektronik yang saat ini tidak berfungsi seperti yang diharap✅kan. Mungkin karena aspalnya berbeda. Mungkin karena itulah aku berjuang.
“Biasanya motor kami sangat mul🍰us d𒈔alam akselerasi dan pengereman. Hari ini bagian belakang motor saya sangat agresif. Saya kehilangan bagian belakang dalam kondisi yang tidak saya duga.
“Saat saya kehilangan bagian belakang karena se꧅rangan waktu, pada saat itu pengereman mesin sangat rendah. Kehilangan bagian belakang seperti ini cukup aneh.
“Tapi saya senang masalahnya datang dari sis🎐i elektronik. Itu bukan mas🥀alah, hanya penyesuaian saja. Saya yakin itu mudah untuk ditingkatkan.”

Joining mahbx.com in 20🤪21 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.