Red Bull Ajukan Permintaan untuk Peninjauan Ulang Insiden Silverstone

Red Bull telah mengajukan permintaan kepada FIA untuk meninjau kembali keputusan terkait insiden antara Lewis Hamilton dan Max Verstappen di Silverstone.
Max Verstappen
Max Verstappen
© xpbimages.com

Lewis Hamilton dianggap jadi pihak yang harus disalahkan atas insiden denganཧ pembalap Red Bull Max Verstappen pada lap pembuka Grand Prix Inggris di Silverstone, dengan pembalap Mercedes itu menerima penalti tambahan waktu 10 detik.

Mes🎃kipun demikian, Hamilton masih bisa memenangkan balapan dan memangkas keunggulan dari Ve🉐rstappen, yang harus melakukan pemeriksaan awal di rumah sakit karena dampak kecelakaan 51G, menjadi hanya delapan poin.

෴Setelah mengindikasikan akan meminta tindakan lebih lanjut terhadap Hamilton, Red Bull kini secara resmi meluncurkan permintaan untuk meninjau insiden tersebut๊, dengan FIA mengonfirmasi petisi yang diajukan Red Bull pada Selasa (27/7), Sore.

Sidang konferensi video akan berlangsung pada hari Kamis menjelang Gr🅰and Prix Hungaria akhir pekan ini untuk meninjau masalah tersebut. Mercedes dam Red Bull diharuskan menghadiri pertemua🐽n virtual pada pukul 4 sore waktu setempat di Budapest.

Berkaca pada insiden sebelum Red Bull mengajukan permintaan peninjauan ulang, Team Principal Mercedes Toto Wolff me💮ngatakan: "Setiap orang memiliki pendapat mereka sendiri tentang insiden Silv🌞erstone, dan itu adalah insiden yang sangat.

Berkaca pada insiden sebelum diumumkan bahwa Red Bull telah menggunakan haknya untuk memint🎀a peninjauan, bos Mercedes ꧋Toto Wolff mengatakan: “Setiap orang memiliki pendapat mereka sendiri tentang peristiwa Silverstone dan itu adalah insiden yang sangat mempolarisasi [memicu pertentangan].

“Namun, yang terpenting adalah Max baik-baik saja. Tidak pernah menyenangkan melihat mobil menabrak, terutama pada kecepatan tinggi dan di tikungan seperti itu, jadi kami senang dia keluar dari kecelakaan⛦ t🐈anpa cedera.”

Apakah Red Bull bisa menang atas bandingnya?

Permintaan Red Bull untuꦅk meninjau kembali insiden tersebut menegaskan bahwa mereka tetap dalam keyakinannya bahwa Hamilton pantas mendapat huk꧟uman lebih besar di Silverstone.

Tapi bagi FIA untuk mengubah haluan dan setuju harus ada peninjauan lebih lanjut, dan 🐻potensi hukuman baru yang dapat mengubah hasil Grand Prix Inggris, Red Bull jelas perlu menghadirkan informas🔜i baru yang signifikan.

Agenda pertemuan Kamis nanti adalah para steward untuk menilai bukti baru apapun yang dihadirkan oleh R൲ed Bull, dan menentukan apakah peninjauan ulang memang diperlukan.

Mereka🌜 mungkin akan menghadirkan Verstappen sebagai saksi, yang tidak hadir saat balapan karena dibawa ke rumah saꦺkit. Selain itu, mereka juga bisa menunjukkan data bahwa kecepatan entri Hamilton di Copse saat insiden lebih tinggi dibandingkan lap-lap berikutnya.

Apapun informasi baru yang dihadirkan Red Bull, itu harus dianggap signifikan dan relevan untuk dilak﷽ukan penilaian ulang. Namun sejarah mengatakan sulit bagi mereka untuk mengubah hasil keputusan steward, dan menambah penalti Hamilton.

Pada Grand Pr🅘ix Kanada 2019, FIA menolak banding Ferrari saat Sebastian Vettel kehiౠlangan kemenangannya karena diberikan penalti setelah memaksa Hamilton keluar trek. 

Pada kesempatan tersebut, Ferrari menghadirkan video analisisi pasca-bꦰalap dari punit Sky Sports F1, Karun Chandok sebagai bukti baru, dan juga bukti dari Vettel sendiri. Namun, permintaan Ferrari tetap saja ditolak.

Pertanyaanya, apakah pengajuan band🍷ing 🔯Red Bull terhadap Hamilton akan berhasil pada Kamis nanti?

Read More